Daftar Isi

Tidak Terlihat Rasa Bersalah di Wajah Penembak Guru Ngaji

Diposting oleh Gembul on Selasa, 01 November 2011





Surabaya - Raut wajah tersangka penembakan Riyadhus Sholihin, seorang guru ngaji di Sidoarjo hingga tewas, sama sekali tidak menunjukkan rasa penyesalan maupun bersalah.


Ini terlihat saat Briptu Eko saat dibawa keluar dari Gedung Bidang Humas menuju ke ruang tahanan Sat I Pidum di lingkungan Polda Jatim, Senin (1/11/2011).

Dari pengamatan detiksurabaya.com, Briptu Eko selama dikeler ke dalam mobil Avanza warna hitam, anggota reskrim Polres Sidoarjo ini terus berusaha menutupi wajahnya menggunakan kedua telapak tangannya. Sambil berlari, dia menghindari jepretan kamera para wartawan yang sudah menyanggongnya.

Namun, sesampai di dalam mobil, Briptu Eko tersenyum kecil sambil melepas tangan dari wajahnya. Di kelingking kanannya terdapat balutan perban yang dikabarkan terkena sabetan clurit yang dibawa oleh korban.

Dalam jumpa pers yang dilakukan oleh Wakapolda Jatim Brigjen Pol Eddi Sumantri, sempat akan menghadirkan tersangka termasuk barang bukti seperti clurit maupun senjata revolver yang digunakan oleh Briptu Eko.

Namun kenyataannya, di dalam jumpa pers yang juga dihadiri oleh Ketua Tim Penyelesaian Kasus Kombes Pol Coki Manurung dan Kabid Propam Polda Jatim, Kombes Pol Tomsi Tohir, barang bukti dan tersangka batal diperlihatkan ke wartawan. Para perwira kepolisian ini menyatakan jika cluritnya masih dilakukan uji labfor.

"Masih diuji labfor baik clurit maupun senjatanya," kata Kombes Pol Coki Manurung.


Sumber

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar