Daftar Isi

Hatta: Indonesia Segera Dibanjiri Investasi Asing

Diposting oleh Gembul on Sabtu, 17 Desember 2011


Peningkatan status peringkat utang Indonesia oleh lembaga pemeringkat Fitch Rating merupakan sinyal akan adanya banjir investasi asing ke Indonesia.



Di satu sisi, Indonesia sudah menyusun daftar proyek yang siap dijalankan. Di sisi lain, pembiayaan proyek yang datang dari luar negeri semakin murah.

"Tahun 2012, Indonesia akan semakin mantap dengan kenaikan rating (peringkat utang) ini. Apalagi Indonesia memang sudah memiliki MP3EI (Rencana Induk Perluasan dan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia)," ujar Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa di Jakarta, Kamis (15/12/2011).

Menurut Hatta, kenaikan peringkat utang dari Fitch itu, yang lebih cepat dari perkiraan semula pada 2012, menunjukkan bahwa kebijakan fiskal dan ekonomi makro Indonesia terjaga dengan baik. Hal itu semakin mengukuhkan Indonesia sebagai target investasi.

"Apalagi, proyek-proyek yang ada di MP3EI adalah proyek-proyek yang nyata. Mereka sudah melihat bahwa Indonesia terus memangkas hambatan-hambatan untuk berinvestasi. Apalagi nanti akan diperkuat lagi oleh penurunan suku bunga perbankan," tuturnya.

Hatta menegaskan, ke depan Indonesia sudah tidak perlu lagi memberikan insentif fiskal yang berlebihan karena tanpa insentif pun sudah sangat menarik. Meski demikian, insentif fiskal yang sudah diberikan saat ini akan tetap didorong pada sektor-sektor penting, yakni pembangunan infrastruktur dan konektivitas.

"Saya malah sangat yakin, sektor manufaktur akan menjadi sasaran investasi karena Indonesia memiliki daya tarik yang kuat, terutama dengan pasar yang sangat besar," ujarnya.

Seperti diketahui, hari ini lembaga pemeringkat utang Fitch Rating yang berkedudukan di Hongkong menaikkan peringkat utang luar negeri jangka panjang Indonesia, dan pinjaman berdenominasi rupiah dari BB+ (plus) menjadi BBB- (minus).

Fitch menambahkan bahwa perkiraan perekonomian Indonesia pun stabil. Fitch memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai 6 persen per tahun hingga 2013, di tengah kurang kondusifnya perekonomian global saat ini.

Indonesia juga mampu pulih dari krisis dengan cepat karena perekonomiannya berorientasi domestik.

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar