Angie yang Tetap "Memesona"

Belasan wartawan langsung berlari begitu melihat Angelina Sondakh berjalan menuju Ruang Paripurna DPR, Selasa (13/12/2011) sekitar pukul 11.00. Mereka langsung mencegat dan mengerumuni Angie—panggilan akrab Angelina—dan melontarkan pertanyaan.

Yang penting persahabatan tidak melanggar hukum dan melanggar etika serta pergaulan sosial.

Bukan pertanyaan seputar kegiatan politik, bukan pula pertanyaan seputar kasus suap dana pembangunan wisma atlet SEA Games yang dilontarkan, melainkan pertanyaan seputar kedekatannya dengan seorang perwira polisi yang sebelumnya penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi, R Brotoseno.

Mendengar pertanyaan itu, Angie yang mengenakan pakaian berwarna ungu tersenyum. Politikus Partai Demokrat itu mengaku memiliki banyak teman dari berbagai kalangan. ”Teman saya banyak, ya. Dari pengusaha ada, politisi ada, tukang koran, tukang bakso, juga ada. Apalagi polisi,” ujarnya.

Angie mengaku memiliki banyak teman yang berprofesi sebagai polisi. Sosok polisi juga selalu hadir di setiap kejadian penting dalam hidupnya. ”Saksi saya saat menjadi mualaf, polisi. Saksi nikah saya, dua-duanya juga polisi,” tuturnya.

Perempuan asal Manado itu terlihat santai saat menjawab pertanyaan wartawan. Meski tidak menegaskan seputar hubungan asmaranya dengan Brotoseno, Angie menegaskan, ”Yang penting persahabatan tidak melanggar hukum dan melanggar etika serta pergaulan sosial.” Bagi Angie, siapa pun yang menjadi teman dekatnya, hal yang penting tidak melanggar hukum.

Kedatangan Angie dalam rapat paripurna itu memang sudah ditunggu-tunggu wartawan. Maklum sejak namanya disebut-sebut Muhammad Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat yang menjadi tersangka kasus dugaan suap pembangunan wisma atlet SEA Games, Angie jarang terlihat di gedung parlemen.

Apalagi, setelah kisah asmaranya dengan penyidik KPK tersebut terungkap di ranah publik. Angie bahkan dikabarkan pergi berobat ke Singapura setelah Ketua KPK Busyro Muqoddas mengungkap hubungan Angie dengan penyidik KPK tersebut.

Kabar itu dibantah Angie. ”Saya ada kok di sini,” katanya.

Sebelum muncul di ruang paripurna, terakhir Angie terlihat menghadiri acara Fraksi Demokrat di Ruang Badan Kehormatan DPR, Selasa pekan lalu.

Tidak heran, begitu telihat muncul di parlemen, Angie langsung menjadi pusat perhatian. Mantan Puteri Indonesia itu memang tetap ”memesona” meski namanya disebut-sebut terlibat kasus korupsi uang negara. Pesona itu pula yang mungkin membuat seorang perwira polisi muda rela kehilangan kedudukan dengan berbagai fasilitas sebagai penyidik KPK karena jatuh cinta dengan Angie.

Pasca-pengungkapan hubungan Angie dengan Brotoseno oleh Busryo, Kepolisian RI memang menarik penugasan Brotoseno ke Mabes Polri. Selanjutnya, Polri akan memeriksa Brotoseno, baik secara etis maupun administratif, untuk mengetahui apakah tuduhan terhadap Brotoseno tersebut benar atau tidak.

Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Komisaris Besar Boy Rafli Amar di Jakarta, Selasa, mengatakan, hal itu dilakukan karena Brotoseno diduga memiliki hubungan cinta dengan pihak terperiksa di KPK.